Tubuh bugar dan sehat
idaman setiap orang. Olahraga teratur terbukti bisa mewujudkannya. Lari pagi
adalah salah satu olahraga yang menyenangkan dan murah. Cocok bagi yang sedang
menurunkan berat badan atau menjaganya tetap stabil. Sayangnya, terkadang hasil
latihan tidak terlihat jelas. Apa saja tips
lari pagi yang tepat? Agar hasilnya terasa optimal.
Memakai Sepatu Lari
Terkadang hal ini
dipandang sepele oleh sebagian orang. Mengenakan sepatu sangat disarankan, saat
akan lari pagi. Tujuannya agar melindungi kaki dari benturan atau cedera.
Sepatu lari lebih dianjurkan, karena sudah didesain khusus untuk olahraga
tersebut. Harganya sangat bervariatif di pasaran tergantung mereknya. Agar
hemat pilihlah yang lebih murah tapi
tetap berkualitas.
Kenakan Pakaian Yang Mudah Menyerap Keringat
Setelah sepatu, perlu
juga diperhatikan pakaian yang dikenakan. Saat berlari keringat akan mengucur
deras. Tentunya sangat tidak nyaman, kalau mengenakan pakaian yang tidak nyaman
dan panas. Pilihan terbaik adalah memakai pakaian yang mudah menyerap keringat.
Pakaian berbahan katun sangat tepat dikenakan, sebagai tips lari pagi yang tepat.
Pemanasan Sebelum Lari Pagi
Olahraga lari juga
mempunyai teknik tersendiri. Cedera bisa saja terjadi, kalau asal-asalan dalam
melakukannya. Sangat penting untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum
lari. Lakukan pemanasan di seluruh bagian tubuh, seperti kepala, tangan, pinggang,
lutut dan kaki.
Cara Berlari Agar Tidak Mudah Cedera
Jangan gunakan tumit
sebagai tumpuan saat berlari. Cara itu bisa mengakibatkan cedera kaki dan
menjalar ke paha. Kalau sudah selesai melakukan pernafasan, bisa mulai berlari.
Posisi saat lari dengan cara setengah berjinjit. Jadi hanya ujung kaki saja
yang menjadi tumpuan. Metode ini terbukti efektif agar terhindar dari cedera
dan tidak cepat kelelahan.
Lakukan langkah permulaan
lari dengan pelan, lalu semakin menambah kecepatan. Kalau nafas terasa
terengah-engah dan sulit berbicara, sebagai pertanda tubuh sudah kelelahan.
Sebaiknya turunkan intensitas kecepatan berlari.
Mengatur Nafas Dengan Benar
Sangat penting untuk
memperhatikan pengaturan nafas, supaya Anda tidak cepat kelelahan. Sebagai
contoh Anda membuat hitungan dari 1 hingga 8. Maka di hitungan 1 sampai 3
lakukan tarik nafas, lalu di hitungan ke 4 bisa menghembuskan nafas.
Sedangkan pada hitungan
ke 5 hingga 7, bisa tarik nafas lagi dan hembuskan di hitungan ke 8. Ulangi
hitungan dan aktivitas pengaturan nafas tersebut selama berlari. Saat menarik
nafas dan menghembuskannya, sebaiknya lakukan melalui hidung.
Durasi Lari Pagi Yang Dianjurkan
Waktu pembakaran yang
efektif berkisar 45 menit. Dengan catatan berlari secara konstan. Jadi kalau
hanya berlari selama 10 hingga 15 menit saja, hasilnya kurang maksimal. Kalau
baru memulai kebiasaan lari pagi, mungkin terasa berat berlari selama itu.
Tetapi kalau sudah terbiasa, akan terasa ringan dan menyenangkan.
Lakukan Relaksasi Usai Berlari
Kalau ingin mengakhiri
aktivitas berlari, jangan langsung berhenti apalagi duduk. Turunkan kecepatan
berlari hingga sedang dan pelan. Anda harus tetap berlari pelan sekitar 5
hingga 10 menit. Kemudian baru berhenti dan luruskan kaki sejenak. Supaya
terhindar dari varises.
Setelah itu, jangan lupa
lakukan gerakan pendinginan. Setelah itu bisa meminum air putih. Setelah itu,
bisa mandi dengan air hangat. Supaya bisa membantu relaksasi otot. Agar lari
pagi memberikan hasil optimal untuk kesehatan, sangat disarankan untuk rutin
dilakukan. Tips lari pagi menganjurkan
untuk melakukannya 3 hingga 4 kali dalam seminggu.
Komentar
Posting Komentar